Seo Services

Rangkuman Kelas 3 Tema 7 Sub Tema 1 Pembelajaran 4

KELAS 3 TEMA 7 SUB TEMA 1
PEMBELAJARAN 4

Ayo menghafal!

Pakaian Adat di Indonesia

Indonesia memiliki pakaian adat di setiap provinsinya.

Berikut pakain adat di setiap provinsi :

1. Ulee Balang: Pakaian Adat Aceh

2. Bundo Kanduang: Pakaian Adat Sumatera Barat

3. Ulos: Pakaian Adat Sumatera Utara

4. Aesan Gede: Pakaian Adat Sumatera Selatan

5. Teluk Belanga: Pakaian Adat Kepulauan Riau

6. Pakaian Adat Melayu: Pakaian Adat Provinsi Riau

7. Melayu Jambi: Pakaian Adat Provinsi Jambi

8. Paksian: Pakaian Adat Bangka Belitung

9. Melayu Bengkulu: Pakaian Adat Provinsi Sumatera Selatan

10. Tulang Bawang: Pakaian Adat Provinsi Lampung

11. Pangsi: Pakaian Adat Banten

12. Pakaian Adat Betawi: Pakaian Adat DKI Jakarta

13. Kebaya Sunda: Pakaian Adat Jawa Barat

14. Kesatrian Ageng: Pakaian Adat Daerah Istimewa Yogyakarta

15. Kebaya Jawa: Pakaian Adat Jawa Tengah

16. Pesa’an: Pakaian Adat Jawa Timur

17. Safari dan Kebaya: Pakaian Adat Bali

18. Pakaian Adat Suku Sasak: Pakaian Adat Nusa Tenggara Barat

19. Pakaian Adat NTT: Pakaian Adat Nusa Tenggara Timur

20. King Bibinge dan King Baba: Pakaian Adat Provinsi Kalimantan Barat

21. Upak Nyamu: Pakaian Adat Provinsi Kalimantan Tengah

22. Ta’a dan Sapei Sapaq: Pakaian Adat Kalimantan Utara

23. Bagajah Gamuling Baular Lulut: Pakaian Adat Kalimantan Selatan

24. Kustin: Pakaian Adat Kalimantan Timur

25. Lipa Saqbe Mandar: Pakaian Adat Sulawesi Barat

26. Nggembe: Pakaian Adat Sulawesi Tengah

27. Laku Tepu: Pakaian Adat Sulawesi Utara

28. Kinawo: Pakaian Adat Sulawesi Tenggara

29. Bodo: Pakaian Adat Sulawesi Selatan

30. Biliu dan Makuta: Pakaian Adat Gorontalo

31. Cele: Pakaian Adat Maluku

32. Manteren Lamo: Pakaian Adat Maluku Utara

33. Ewer: Pakaian Adat Papua Barat

34. Koteka: Pakaian Adat Papua

Tugas A!

-Hafalkan 10 pakaian adat dan asalnya. Kirim video hafalanmu ke grub wa kelas!


Ayo membaca!

Pengolahan Singkong

        Di daerah Sumatra Barat, singkong diolah menjadi berbagai macam makanan. Mulai dari lauk pauk hingga makanan ringan. Gulai singkong, kue talam singkong, dan kacimuih merupakan makanan yang biasa dibuat untuk konsumsi sehari-hari. Singkong goreng juga sering dibuat di rumah. Daya tahannya paling lama adalah dua hari.

     Teknologi pangan memiliki peran penting dalam mengolah singkong. Teknologi pangan memberikan nilai lebih bagi bahan makanan hasil panen melalui berbagai cara. Tekniknya adalah melalui pengawetan, pengemasan, dan penyimpanan. Dengan demikian, singkong dapat dinikmati dalam jangka waktu lebih lama. 

         Dengan adanya teknik pengawetan dan pengemasan bahan pangan, Singkong dapat diolah menjadi berbagaijenis makanan. Singkong diolah menjadi dakak-dakak, karak kaliang, rendang singkong, dan karupuak singkong pedas. Teknik pengemasan yang baik, mampu membuat makanan tersebut awet hingga 3 bulan atau lebih.


Perhatikan teks di atas!

Teks di atas terdiri dari 3 paragraf

Setiap paragraph memiliki satu kalimat utama dan beberapa kalimat penjelas.

Kalimat utama biasanya berada di awal paragraf, yaitu kalimat nomor 1.

Sedangkan kalimat penjelasnya yaitu kalimat nomor 2,3 dan seterusnya.

Bagaiamana cara meringkas yang benar?

Meringkas sebuah paragraf dilakukan dengan cara menuliskan seluruh kalimat utamanya menjadi sebuah paragraf baru.

Ringkasan terdiri dari gabungan kalimat utama setiap paragraf.


Tugas B!

Kerjakan soal di bawah ini!

1. Paragraf yang kalimat utamanya di awal disebut paragraf …

2. Tentukan kalimat utama dari teks di atas!

a. Paragraf 1 : …

b. Paragraf 2 : ...

c. Paragraf 3 : …

3. Tentukan kalimat penjelas setiap paragrafnya!

a. Paragraf 1 : …

b. Paragraf 2 : …

c. Paragraf 3 : …

4. Buatlah sebuah ringkasan dari teks bacaan “Pengolahan Singkong” di atas!

5. Sebutkan makanan-makanan yang dapat dihasilkan dari pengolahan singkong!


Ayo berhitung!

Perhatikan gamabar di bawah ini!

Kain A adalah sebuah bangun persegi Panjang.

memiliki sisi mendatar 4 kotak persegi, sisi tegak lurus 2 kotak persegi

Sisi mendatar = sisi Panjang

Sisi tegak lurus = sisi lebar

Sehingga, 

Panjang (p) = 4

Lebar (l) = 2

Maka luasnya persegi Panjang= sisi datar x sisi tegak lurus = Panjang x lebar

Sehingga rumusnya adalah L = p x l

L = 4 x 2 = 8 satuan luas.


Kain B adalah sebuah bangun persegi.

Ciri-ciri persegi adalah semua sisinya sama Panjang.

Sehingga, sisi mendatar dan sisi tegak lurusnya sama Panjang.

Sisi mendatar dan sisi tegak lurusnya disebut sisi persegi.

Sehingga luas persegi (L) = sisi (s) x sisi (s)

Rumus : Luas = s x s

Kain B memiliki Panjang sisi 4 kotak persegi.

Maka luasnya adalah L = s x s = 4 x 4 = 16 satuan luas.


Tugas C!

Kerjakan soal di bawah ini!

1. Sebuah persegi Panjang memiliki Panjang 12 cm, dan lebar 8 cm. Tentukan luasnya …. cm2.

2. Sebuah persegi memiliki Panjang sisi 16 cm. Berapakah luasnya… cm2.

3. Sebuah persegi Panjang memiliki Panjang dan lebar masing-masing 25 cm dan 15 cm, Hitunglah            luas persegi Panjang tersebut!

4. Sebuah persegi memiliki Panjang sisi 27 cm. Berapakah luasnya!


Tidak ada komentar:

ads 728x90 B
Diberdayakan oleh Blogger.